Program Kewirausahaan
Kopi adalah salah satu program Perpusnas RI yang berbasis inklusi sosial.
Program ini memfasilitasi masyarakat yang membutuhkan pelatihan keterampilan sebagai bekal pemberdayaan
sosial ekonominya. Fenomena terkini, perkembangan industri kopi yang tumbuh
pesat telah membuka peluang dan harapan bagi siapa pun yang berminat membuka
usaha. Untuk itu, harapan kami, program ini bisa berkontribusi pada upaya
perwujudan cita-cita dan harapan tersebut.
Dalam
program ini, Perpusnas RI bekerjasama dengan berbagai pihak yang berkopetensi
di bidang terkait untuk memberikan pelatihan keterampilan menyeduh kopi, mengelola
kedai hingga pendampingan bagi masyarakat yang mulai berwirausaha di bidang
kopi.
Pelatihan
akan dimulai dari tingkat dasar dan seminar kewirausahaan. Pada tingkat dasar
ini peserta yang akan dilatih berjumlah 750 orang dari lima (5) Kota yang
telah ditentukan, yaitu ; Jakarta, Denpasar, Kupang, Samarinda dan Tana Toraja. Masing-masing kota akan di isi oleh 75 peserta kecuali Jakarta sebanyak 150 Peserta.
Tahap
berikutnya adalah pelatihan tingkat lanjut. Hanya empat (4) orang peserta dari
tiap kota yang berhak untuk masuk pada tahap ini, berdasarkan seleksi dan
memenuhi persyaratan. Peserta terpilih akan mengikuti pelatihan secara intensif
yang akan dilaksanakan di Jakarta dan Bogor. Tentu seluruh akomodasi
sepanjang pelatihan akan difasilitasi oleh panitia.
Syarat mendaftar sebagai peserta :
1. Usia 18 - 60 tahun;
2. Pendidikan minimal SLTA/sederajat
3. Anggota Perpustakaan Nasional RI
4. Berkomitmen mengikuti seluruh rangkaian dan ketentuan yang berlaku.

Kegiatan ini berlangsung selama 2 tahapan, yaitu tahap dasar meliputi teori dan praktek. Sesi teori akan dilaksanakan melalui daring dengan menggunakan aplikasi zoom, dan sesi praktek akan di laksanakan dengan cara onsite dimasing-masing daerah pada kedai kopi yang telah ditunjuk sebagai tempat praktek. Untuk tahapan lanjutan kami akan menyeleksi sebanyak 20 orang peserta perwakilan dari masing-masing daerah yang akan dilatih secara intensif selama dua minggu di Jakarta, setelah melakukan evaluasi penilaian pada sesi sebelumnya. Untuk tahap lanjutan, beberapa kegiatan yang akan di dapatkan sebagai berikut: